Search Here

Komitmen Wali Kota: Lokasi Upacara Segara Yadnya Untuk Umat Hindu Dipastikan Nyaman

Komitmen Wali Kota: Lokasi Upacara Segara Yadnya Untuk Umat Hindu Dipastikan Nyaman

Komitmen Wali Kota: Lokasi Upacara Segara Yadnya Untuk Umat Hindu Dipastikan Nyaman

  • Diterbitkan Oleh: Bidang
  • |
  • Pada: Jan 29, 2024

Komitmen Wali Kota: Lokasi Upacara Segara Yadnya Untuk Umat Hindu Dipastikan Nyaman


Mataram,- Wali Kota Mataram H. Mohan Roliskana menunjukkan komitmennya dalam memfasilitasi kebutuhan umat beragama di Kota Mataram, termasuk umat hindu yang akan melaksanakan upacara Segara Yadnya di Loang Baloq, Kecamatan Sekarbela. 



“ Kami pastikan sebelum Nyepi 1446 Saka, area seluas 15 are sudah dapat digunakan,” Ungkap Asisten I Sekretariat Daerah Pemerintah Kota Mataram, H. L Martawang. 


Kepastian     ini merupakan bukti nyata dari keseriusan Wali Kota Mataram H. Mohan Roliskana dan Wakil Wali Kota Mataram TGH. Mujiburrahman dalam memberikan pelayanan optimal kepada seluruh kalangan di Kota Mataram. 



Martawang   melanjutkan, sebagai bagian dari rangkaian kegiatan Segara Yadnya, Pemerintah juga memberikan dukungan dengan menyediakan lahan seluas 7 are untuk area parkir bagi umat yang menjalankan ibadah di lokasi tersebut. 


15    are dan 7 are untuk parkir, konsep yang diusung dengan mengedepankan estetika dan keindahan tata ruang.” Tambahnya.



Dengan harapan, umat Hindu yang menjalankan ibadah di sana dapat merasa aman dan nyaman selama proses ibadah berlangsung


Selain di Loang Baloq, Kecamatan sekarbela, saat ini Pemerintah Kota Mataram juga telah tengah menyiapkan fasilitas pemakaman umum yang dapat digunakan warga Kota Mataram. Seperti: Lokasi Taman Pemakaman Monjok, Taman Pemakaman Gomong, Perluasan Taman Pemakaman Karang Bate, Pemakaman Gebang, dan Pemakaman Ikatan Keluarga Sumbawa di daerah Sekarbela. 


Senada    dengan hal tersebut, Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) Kota Mataram, Nazarudin Fikri, menegaskan bahwa semua pemakaman ini didesain dengan konsep modern dan kekinian. “Konsepnya adalah taman, sehingga terkesan tidak seram,” tambahnya. 



Desain   yang estetis dan kekinian diharapkan juga menambah ruang hijau perkotaan yang akan memberikan kenyamanan bagi siapapun yang ada di lokasi pemakaman. 


Inisiatif ini bukan hanya sebagai langkah inklusivitas beribadah, tetapi juga sebagai upaya menciptakan fasilitas pemakaman yang memadukan tradisi dengan konsep modern. Wali Kota Mataram H. Mohan Roliskana terus menunjukkan perhatiannya terhadap kebutuhan masyarakat dengan kebijakan progresif yang mewujudkan Kota Mataram yang hidup berdampingan dan penuh dengan rasa toleransi. *(TK-Diskominfo)


Share:
Tags: