Book Appointment Now
Merawat Kemajemukan di Kota Mataram
Merawat Kemajemukan di Kota Mataram
Mataram – Di usianya yang memasuki ke 30, melalui tema Harmony in Plurality yang diusung Pemerintah Kota Mataram, semakin menegaskan semua lapisan Masyarakat untuk menjaga dan merawat harmoni kemajemukan di kota ini. Hal tersebut diungkapkan Wali kota Mataram, H Mohan Roliskana, dalam upacara Pemelaspasan Pura Jagadnatha Sangkara Hyang Mataram, pada Kamis (31/082/23).
“Upacara Pemelaspasan ini berbarengan dengan hari jadi Kota Mataram yang ke- 30 dengan tema “Harmony In Plurality”, dan kebersamaan ini menjadi wujud nyata keharmonisan di tengah keberagaman penduduk Kota Mataram. , Harmoni kemajemukan ini harus terus kita rawat.”ungkap orang nomor satu di Kota Mataram ini.
Lebih lanjut menurut pria gagah berbadan tegap ini, dengan diresmikannya pura ini tentu menjadi penguat sebagai pemujaan terhadap Tuhan YME, dan menjadi sarana interaksi dalam semangat keberagaman, kebersamaan serta persaudaraan warga Kota Mataram, khususnya umat Hindu di Kota Mataram.
Menurutnya, berbicara tentang Kota Mataram tidak hanya dari sisi sejarah, tetapi budaya, agama, dan berbagai macam warna di Kota Mataram menjadikan kota ini begitu harmonis. Hal ini merupakan warisan dari para leluhur yang senantiasa berpesan untuk menjaga kemajemukan, dan memperkuat persatuan dan kesatuan.
”Suasana kebersamaan dan persaudaraan kita ini, kita saling melengkapi satu sama lain untuk kita terus membangun Kota Mataram yang kita cintai ini kedepan agar lebih baik,” tutupnya.
Pemelaspasan atau Melaspas adalah upacara pembersihan dan penyucian bangunan yang baru selesai dibangun atau baru ditempati lagi, seperti rumah, kantor, toko dan lain sebagainya. Bagi umat Hindu, upacara ini wajib dilaksanakan dan sudah menjadi tradisi turun-temurun hingga saat ini.(TK-DISKOMINFO)